U
|
Senin, 29 April 2013
LINGKUP KAJIAN DAN
TUJUAN
ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR (ISBD)
A.
LINGKUP KAJIAN ILMU SOSIAL BUDAYA
DASAR (ISBD)
1.
Kelompok ilmu pengetahuan
ntuk
memahami ilmu sosial budaya dasar termasuk kelompok ilmu pengetahuan yang mana
, perlu dipahami lebih dahulu pengelompokan ilmu pengetahuan, prof. Dr. Harsja
Bachtiar (1981) mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dapat dikelompokan menjadi 3 (tiga) kelompok
besar, yaitu kelompok ilmu alamiah (natural sciences), kelompok ilmu sosial
(social sciences), dan kelompok pengetahuan budaya (the humanities).
a.
Kelompok alamiah
Kelompok
alamiah bertujuan untuk memahami keteraturan yang terdapat dalam alam semesta.
Untuk mengkaji hal itu ,maka digunakan metode ilmiah. Caranya adalah menentukan
hukum yang berlaku mengenai keteraturan itu, kemudian dibuat analisis guna
menentukan suatu kualitas .hasil analisis ini
kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini lalu dibuat prediksi,hasil
penelitiannya 100 % (seratus persen) benar atau 100 % salah. Termasuk kelompok
ilmu alamiah, antara lain adalah astronomi, fisika,kimia,biologi, kedokteran,
dan mekanika.
b.
Kelompok ilmu sosial
Kelompok
ilmu sosial bertujuan untuk memahami keteraturan yang terdapat dalam hubungan
antar manusia. Untuk mengkaji hal itu ,maka digunakan metode ilmiah sebagai
pinjaman dari ilmu alamiah. Akan tetapi hasil penelitiannya tidak mungkin 100 %
benar hanya mendekati kebenaran dan tidak pula 100% salah. Sebabnya adalah
keteraturan dalam hubungan antar manusia itu dapat berubah dari waktu ke waktu.
Termasuk kelompok ilmu sosial antara lain adalah ekonomi ,sosiologi ,politik,
demografi, psikologi, antropologi sosial, dan sosiologi hukum.
c.
Kelompok pengetahuan budaya
Bertujuan
untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.
Untuk mengkaji hal itu digunakan metode pengungkapan peristiwa dan pernyataan yang bersifat unik, kemudian
diberi arti . peristiwa dan pernyataan itu pada umumnya tedapat dalam
tulisan-tulisan. Metode ini tidak ada sangkut pautnya dengan metode ilmiah.
Berdasarkan ilmu dan pengetahuan jika melihat satu sisi illmu budaya dasar
termasuk kelompok ilmu sosial dan disisi lain termasuk kelompok pengetahuan
budaya. Oleh karna itu metode pendekatannya menggunakan pendekatan gabungan
(combined approach) yaitu disisi pendeketan terhadap manusia makhluk sosial dan
interaksi dalam kelompok sosialnya, disisi lain pendekatan terhadap manusia
makhluk budaya dan kemanusiaan.
Manusia
makhluk sosial (zoon politicion) adalah kodrat, yaitu manusia sebagai individu
tidak akan hidup sendiri dan berkembang sempurna apabila tidak hidup bersama
dengn individu manusia lainnya. Sejak lahir manusia sudah harus hidup bersama,
setidaknya dengan ayah dan ibu yang memelihara dan melindunginya. Dengan kata
lain ,manusia harus hidup bermasyarakat. Hidup bermasyarakat artinya saling
berhubungan dan berinteraksi satu sama lain dalam kelompoknya dan juga terhdapa
individu diluar kelompoknya guna memperjuangankan dan memenuhi kepentingan
hidupnya.
Disis
lain manusia makhluk budaya adalah juga kodrati, artinya sejak lahir sudah
menjadi makhluk paling sempurna karena dibekali oleh sang pencipta dengan
akal,perasaan , kehendak yang membedakannya dengan makhluk hewan. Dalam
hubungannya tersebut, manusia mempertimbangkan man yang benar dan salah , mana
yang baik dan buruk, serta mana yang bermamfaat dan merugikan . pertimbangan
ini merupakan awal terjadinya suatu sistem nilai budaya yang menjadi norma
kehidupan bersama.
2.
Dua Unsur Utama
ilmu
sosial budaya dasar merupakan satu mata kuliah yang termasuk mata kuliah umum
yang diajarkan dilingkungan perguruan tinggi. Mata kuliah ini terdiri dari 2
(dua) unsur utama yaitu unsur sosial budaya dan unsur kemanusiaan (humaniora).
Unsur sosial budaya meliputi tema mengenai manusia makhluk sosial (zoon
politicon) dan perkembangan kebudayaan. Unsur ini meliputi kajian berikut :
a. Bentuk kelompok sosial budaya
b. Kebudayaan dan peradaban
c. Sisten nilai budaya dan pandangan
hidup
d. Perubahan sistem nilai budaya
e. Akibat perubahan sistem nilai budaya
Unsur kedua adalah
kemanusiaan(humaniora)unsur ini meliputi tema mengenai manusia makhluk budaya
dan nilai kemanusiaan. Unsur ini meliputi kajian berikut :
a. Hakikat manusia sama (universal)
b. Kebutuhan hidup manusia
c. Sikap dan perilaku manusia
d. Kehidupan manusiawi dan tidak
manusiawi
e. Upaya-upaya memanusiakan manusia
3. TUJUAN ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR (ISBD)
1.
Tujuan umum
Secara
umum, ilmu sosial budaya dasar bertujuan untuk mengembangkan kepribadian
manusia sebagai makhluk sosial (zoon policon) dan sebagai makhluk budaya ( homo
humanus). Tujuan umum ilmu sosial budaya dasar (ISBD) mengandung 3 (tiga)
rumusan utama yaitu :
a. Pengembangan kepribadian manusia
sebagai makhluk sosial dan makhluk budaya.
b. Kemampuan menanggapi secara kritis
dan berwawasan luas masalah sosial budaya dan masalah lingkungan sosial budaya.
c. Kemampuan menyelesaikan secara halus,
arif, dan manusiawi masalah-masalah tersebut.
Manusia
makhluk budaya (homo humanus) artinya msnudis itu makhluk ciptaan tuhan yang
paling sempurna karena sejaklahir sudah dibekali dengan unsur akal (ratio),
rasa (sense) dan karsa ( will,wish).
2.
Tujuan khusus
Disamping
tujuan umum, ilmu sosial buday adasar secara khusus bertujuan untuk :
a. Mempertajam kepekaan terhadap sosial
budaya dan lingkungan sosial budaya terutama untuk kepentingan profesi
b. Memperluas pandangan tentang masalah
sosial budaya dan masalah kemanusiaan serta mengembangkan kemampuan daya kritis
terhadap kedua masalah tersebut.
c. Menghasilkan calon pemimpin bangsa
dan negara yang tidak bersifat kedaerahan.
d. Meningkatkan kesadaran terhadap nilai
manusia dan kehidupan manusiawi
e. Membina kemampuan berfikir dan
bertindak objektif untuk menangkal pengaruh negatif.
a.
Peka terhadap sosial budaya dan
lingkungan sosial budaya
Ilmu
sosial budaya dasar untuk mempertajam kepekaan terhadap sosial budaya dan
lingkungan sosial budaya terutam untuk kepentingan profesi. Setiap peristiwa sosial budaya yan unik dan
mencolok cepat ditanggapi dan diupayakan penyelesaiannya. Dan terutama dalam
hal yang unik dan mencolok umumnya menyangkut kepentingan umum dan nasib orang
banyak , antara lain peristiwa korupsi, peledakan bom, pengeplosan bahan bakar
minyak, peredaran narkoba , dan pembuatan maksiat. Dihubungkan dengan
kepentingan profei sebagai pelayan masyarakat seperti muncul lembaga swadaya
masyarakat (LSM) , Lembaga bantuan hukum indonesia (LBHI), Indonesia corruption
watch (ICW) , dan masih banyak lagi lembaga-lembaga diindonesia . dari semua
lembaga mereka menanggapi secara kritis , memberika bukti kepada dan mendesak
pemerintah agar menindak tegas
pelaku-pelaku tidak manusiawi.
KELUARGA DAN FUNGSI KELUARGA
A.
KELUARGA INTI DAN KELUARGA BESAR
1.
Konsep keluarga inti
Salah
satu alasan mendasar terbentuknya keluarga adalah pemenuhan kenbutuhan biologis
manusia, dalam bentuk perkawinan adalah antara 2 (dua) makhluk manusia yang
berlainan jenis kelamin , yaitu pria dan wanita. Kedua pihak tersebut saling
membutuhkan , maka mereka saling mencari dan saling bertemu sehingga tumbuhlah
benih kasih sayang, saling mencintai dan saling melindungi. Hubungana kasih
sayang ini kemudian diwujudkan dalam
ikatan perkawinan yang sesuai dengan norma kehidupan dan aturan hukum yang berlaku.
Dalam
ikatan perkawinan mereka, pria berstatus sebagai suami yang berfungsi sebagai
kepala keluarga , sedangkan wanita
berstatus sebagai ibu rumah tangga . ikatan suami dan istri merupakan
titik awal suatu kelahiran anak sebagai anggota keluarga dan sekaligus sebagai
penerus generasi dari ikatan yang sudah terbentuk itu . jadi yang dimaksud
dengan keluarga adalah ‘kesatuan antara suami sebagai ayah, dan istri sebagai
ibu , serta anak sebagai keturunan mereka.” Keluarga dalam ini disebut
‘keluarga inti” (kern familie) atau keluarga dalam arti sempit.
2.
Konsep keluarga besar
Keluarga
besar merupakan perluasan dari keluarga inti yang tetap didasarkan pada ikatan
perkawinan dan hubungan darah , mereka yang menjadi anggota keluarga besar atas
dasar :
a.
Ikatan
perkawinan keluarga inti , yaitu ayah dan ibu mertua, kakek dan nenek mertua,
paman dan ibu mertua, kakak dan adik ipar serta cucu mertua.
b.
Hubungan
darah, yaitu ayah dan ibu kandung, kakek dan nenek kandung, paman dan ibu
kandung, kakak dan ibu kandung serta cucu kandung.
Konsep
keluarga besar ini umumnya dianut di negara-negara timur seperti cina ,jepang ,
indonesia , malaysia , brunei darussalam dan negara lainnya . ada beberapa
hubungan pengikat yang lain adalah :
a. Asal etnis (suku , daerah asal)
b. Sejarah leluhur (garis keturunan)
c. Pandangan hidup (ideologi)
d. Agama dan kepercayaan (religi)
e. Tradisi atau adat istiadat
f.
Solidaritas
dan saling kebergantungan
Beberapa
hubungan tersebut didasari berbagai faktor sosial yang mengakibatkan mereka
tetap merasa dalam ikatan keluarga besar. Faktor faktor sosial tersebut ,
antara lain :
a. Faktor sosial psikologis yaitu rasa
kasih sayang yang sudah tertanam , tidak mau berpisah dari kelompok .
b. Faktor sosial budaya (cara hidup)
c. Faktor sosial ekonomi yaitu
kemiskinan , pekerjaan tidak tetap yang menimbulkan saling ketergantungan.
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL BUDAYA
A.
KONSEP KELOMPOK SOSIAL BUDAYA
Kelompok
sosial budaya adalah lingkungan hidup
sosial budaya yang memiliki bentuk , cara hidup , dan tujuan tertentu. Dalam
definisi tersebut dapat dirinci 4 (empat) unsur utama konsep sosial budaya,
atas dasar mana muncul tipe kelompok sosial budaya :
Keempat
unsur utama adalah :
1. Lingkungan sosial budaya
2. Bentuk sosial budaya
3. Cara hidup sosial budaya
4. Tujuan sosial budaya
1.
Lingkungan Sosial Budaya
Lingkungan
sosial budaya adalah sejumlah manusia yang hidup berkelompok dann saling
berinteraksi secara teratur guna memenuhi kepentingan bersama . hidup
bermasyarakat merupakan cara memfungsikan budaya dengan berinteraksi secara
teratur antar sesamanya , sehinggga kepentingan bersama lebih terpenuhi secara
wajar dan sempurna.
2.
Bentuk Sosial Budaya
Setiap
kelompok sosial budaya mempunyai batas-batas yang telah ditentukan berdasarkan tipe kelompok yang membedakannya
dengan kelompok lain. Tipe kelompok dibedakan lagi antara tradisional alamiah modern.
Tipe kelompk tradisional alamiah didasarkan pada kesatuan geografis , ikatan
perkawinan dan hubungan darah, sedangkan tipe kelompok modern didasarkan pada
kepentingan yang sama .
Dengan
demikian , ada 4 (empat) macam tipe kelompok sosial budaya , yaitu :
a. Tipe kelompok sosial budaya
berdasarkan kesatuan geografis
b. Tipe kelompok sosial budaya
berdasarkan ikatan perkawinan dan hubungan darah
c. Tipe kelompok sosial budaya berdasarkan
kepentingan yang sama
d. Tipe kelompok sosial budaya
berdasarkan keahlian profesional
3.
Cara Hidup Sosial Budaya
Cara hidup
sosial budaya artinya sikap, perbuatan, dan tujuan, serta cara pencapaiannya
sudah dipolakan oleh organisasi kelompok dalam seperangkat tuntunan/pedoman
tertulis yang disebut anggaran dasar dan kode etik.
Sistem
nilai budaya diwujudkan dalambentuk gagasan dan perbuatan nyata yang sudah
berpola. Gagasan dapat berupa rencana atau rancangan untuk membuat atau
mengerjakan sesuatu, sedangkan perbuatan nyata berupa kegiatan untuk
menghasilkan suatu ciptaan dan produk budaya.
4.
Tujuan Sosial Budaya
Pada kelompok
sosial budaya tradisional alamiah , tujuan dapat diketahui melalui pola hidup mereka antara lain pola
hidup keluarga , pola hidup desa petani , nelayan , dan daerah aliran sungai .
tujuan setiap sosial budaya berbeda antara satu sama lain ,sesuai dengan tipe
kelompok sosial budaya masing-masing.
Maka tujuan
kelompok sosial budaya pada dasarnya dapat dibedakan atau diklasifikasikan
sebagai berikut :
a. Membentuk dan memelihara persatuan
dan kesatuan hidup bersama secara tertib dan damai serta sejahtera dalam wadah
kesatuan geografis, seperti komunitas desa , komunitas kota.
b. Membentuk dan memelihara kehidupan
rumah tangga bahagia lahir bdan batin dalam wadah ikatan perkawinan dan
hubungan darah.
c. Mewujudkan kesejahteraan bersama,
menghapuskan kemiskinan, membasmi penyakit masyarakat, dan mencegah tindakan
tidak manusiawi dalam wadah kepentingan yang sama.
d. Melayani kepentingan klien atau
konsumen berdasarkan keahlian profesional dalam wadah organisasi profesi.
Dalam kehidupan
manusia disadari bahwa yang benar, yang indah /baik dan berguna/bermanfaat
menciptakan kesenangan , kepuasan , kebahagiaan dan kedamaian bagi semua orang.
Referensi
Edisi revisi “ ilmu
sosial budaya dasar” prof. Abdulkadir
muhammad, S.H.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
3 komentar:
terima kasih artikelnya, sangat membantu.
www.kiostiket.com
terima kasih :)
terima kasih penjelasannya, sangat membantu sekali
http://trendilmu.com
Posting Komentar